Minggu, 30 November 2014

Wisata Air Terjun Warna-warni Padalarang


Air terjun ini bukan tempat wisata sembarangan, lokasinya tersembunyi di kawasan pertanian warga Padalarang, Jawa Barat. Panorama keindahan air terjun warna warni terlihat dari warna airnya yang lain dari air tawar pada umumnya. Fenomena keindahan air terjun ini sangat indah dan menarik. Tapi anda harus berhati-hati jika ingin mengunjungi lokasi air terjun ini, anda wajib menggunakan pakaian anti zat kimia berbahaya demi keamanan dan keselamatan anda. Mengapa demikian? Yups, sebenarnya tempat ini bukanlah tempat wisata, melainkan tempat pembuangan limbah yang dihasilkan pabrik-pabrik industri yang tidak bertanggungjawab mengolah limbahnya. Warna air terjun yang berbeda dihasilkan oleh zat-zat kimia berbahaya yang dibuang langsung oleh pihak industri-industri setempat ke sungai Cihaur, anak sungai terpanjang dan terbesar di Jawa Barat, Citarum. Greenpeace sebagai organisasi peduli lingkungan menjadikan kawasan ini sebagai lokasi wisata yang tak biasa, untuk memberikan kritik dan perlawanan terhadap pihak-pihak industri dan pemerintah yang berwenang. Kondisi sungai yang sudah sangat kritis ini perlu perhatian dari masyarakat dan terutama pihak pemerintah, agar segera melakukan tindakan penanggulangan demi menyelamatkan kelestarian sungai-sungai yang tercemar limbah berbahaya.

Mengapa isu pencemaran sungai ini banyak terjadi? padahal sungai merupakan sumber air permukaan yang sangat penting untuk kehidupan kita sebagai manusia. Ambil contoh sungai Citarum yang mengalir membelah Jawa Barat menuju Laut Jawa, sungai ini menjadi sumber kehidupan masyarakat sekitar sungai, baik untuk kebutuhan rumah tangga, irigasi sawah dan ladang, ataupun kebutuhan air pabrik-pabrik di sekitar sungai. Nah, apa jadinya jika air di sungai yang sangat penting untuk kehidupan kita ini tercemar oleh banyak zat-zat kimia berbahaya? Tentu, kesehatan masyarakat kita menjadi sangat terancam.

Marilah kita bersama-sama tingkatkan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup sekitar kita. Tak perlu langsung melakukan hal-hal besar, coba mulailah dari hal kecil yang biasa kita lakukan. Cintai lingkungan, selamatkan alam Indonesia. Salam Lestari! 

Foto dan Informasi diambil dari : http://www.greenpeace.org/seasia/id/

Lebih Baik Mendaki Siang atau Malam?


Pendakian merupakan olahraga yang membutuhkan kemampuan fisik dan mental yang kuat. Perencaaan perjalanan pendakian merupakan salah satu faktor terpenting yang akan menentukan lancar tidaknya suatu pendakian. Banyak hal yang perlu dipersiapkan dalam perencanaan perjalanan sebuah pendakian, salah satunya adalah waktu pedakian, apakah lebih baik mendaki siang atau malam. Untuk membantu kawan-kawan yang kebingungan dalam memilih waktu pendakian, kali ini penulis akan memberikan sedikit ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan pendakian yang dilakukan pada siang dan malam hari.

Setiap pendaki memiliki style masing-masing dalam kegiatan pendakian gunung yang dilakukan. Style atau gaya mendaki dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah kenyamanan pendakian. Salah satu faktor yang mempengaruhi kenyamanan pendakian adalah waktu yang dipilih untuk pendakian, baik siang atau malam hari memiliki keunggulan dan kekurangan tersendiri.
Kebanyakan pendaki biasanya memilih waktu pendakian di siang hari. Kelebihan mendaki di siang hari antara lain kita tak perlu repot-repot memakai alat penerangan untuk sekedar berjalan menyusuri jalur pendakian. Selain itu, siang hari memang lazim digunakan untuk beraktivitas, sehingga tubuh yang telah terbiasa bekerja di siang hari tak perlu lagi beradaptasi menyesuaikan diri. Suasana yang cerah dan terang juga memberikan keuntungan untuk dapat mendaki sambil menikmati keindahan panorama alam yang memang lazim terdapat di pegunungan. Kekurangannya, pendakian siang kadang menguras stamina lebih banyak, terik matahari yang menyengat, dan panasnya udara membuat tubuh kita bekerja ekstra, dan membutuhkan banyak asupan air guna menghindari dehidrasi.


Mendaki pada malam hari juga tak kalah populer dibanding mendaki di siang hari. Memang mendaki malam tak menyuguhkan panorama keindahan alam, namun suasana yang sepi, suara-suara binatang malam juga sangat nyaman untuk dinikmati sambil melangkahkan kaki membelah hutan. Selain itu, udara malam yang sejuk, dan tak adanya sengatan sinar matahari menguntungkan kita untuk sedikit menghemat energi dan menghindari ancaman dehidrasi. Kekurangan mendaki malam salah satunya adalah kita harus mempersiapkan alat penerangan yang baik dan cadangan energinya, karena hal itu merupakan modal utama pendakian malam yang diselimuti kegelapan. Dengan suasana yang gelap, kita juga tak akan mendapat pemandangan alam raya, namun jika cuaca cerah, mungkin panorama keindahan langit bertabur bintang dapat dijadikan penggantinya.

Jadi, lebih baik mana, mendaki siang atau malam? silahkan tentukan sendiri style mendaki anda, tentunya dengan berbagai pertimbangan situasi dan kondisi yang ada. Semoga sedikit ulasan tadi dapat bermanfaat untuk kawan-kawan. Salam Lestari!

Jumat, 28 November 2014

7 Gunung Tertinggi di Dunia (Seven Summit)


Gunung Tertinggi di Dunia - Seven summit adalah 7 gunung tertinggi di dunia yang mewakili 7 kawasan benua yang ada di dunia. Menaklukan ke 7 puncak tertinggi dunia adalah salah satu tantangan pendakian yang banyak diimpikan oleh para pendaki di seluruh dunia. Orang pertama yang mempopulerkan tantangan ini dan telah melakukannya adalah Richard Bass pada April tahun 1985.

Apa saja gunung yang termasuk ke dalam daftar 7 gunung tertinggi di dunia atau seven summit ini? Langsung saja kita simak ulasan di bawah ini.


Dengan tinggi mencapai 8.848 mdpl, gunung everest memuncaki daftar gunung tertinggi di dunia. Everest terletak di bagian Mahalangur pegunungan Himalaya. Di Nepal, gunung ini bernama Sagarmatha, dan di Tibet bernama Chomolungma.


Akonkahua terletak di bagian barat Amerika Selatan, tepatnya di negara Argentina. Tinggi gunung ini 6.960,8 mdpl, dan termasuk salah satu dari 7 gunung tertinggi di dunia, atau seven summits. Gunung ini masuk ke dalam daftar seven summits mewakili kawasan Amerika Selatan.


Gunung bersalju ini terletak di Amerika Utara, tepatnya di Alaska, USA. Dikenal juga dengan nama Denali, gunung dengan ketinggian 6.168 mdpl ini termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Denali di Amerika Serikat. Gunung ini menjadi nomor tiga tertinggi dalam daftar 7 gunung tertinggi di dunia.


Kilimanjaro yang terletak di Tanzania benua Afrika memiliki ketinggian 5.895 mdpl. Gunung api aktif ini merupakan gunung tertinggi di daratan Afrika. Gunung ini memiliki 3 kerucut api bernama kibo, mawenzi, dan shira.


Gunung Elbrus merupakan bagian dari pegunungan Kaukasus Barat di Kabardino-Balkaria dan Karachay-Cherkessia Rusia, dekat dengan perbatasan Georgia. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di daratan Eropa, dengan ketiggian puncaknya 5.642 mdpl pada salah satu dari 2 kubah lavanya.


Gunung yang terkenal dengan nama Vinson Massif ini merupakan gunung tertinggi benua Antartika. Letaknya sekitar 1.200 km dari kutub selatan, dengan puncak tertinggi di gunung Vinson pada ketinggian 4.892 mdpl.


Puncak jaya terletak di kepulauan Indonesia, tepatnya di Provinsi Papua. Puncak jaya merupakan gunung tertinggi mewakili bagian benua Australia dan Oseania. Puncak jaya memiliki tinggi 4.884 mdpl, dan terkenal juga dengan nama Carstenzs Pyramid.

Baca juga :
7 Gunung tertinggi di Jawa
7 Gunung tertinggi di Sumatera
7 Gunung tertinggi di Indonesia

Tips untuk Pendaki Pemula


Mendaki gunung adalah olahraga yang makin banyak digemari oleh masyarakat, khususnya para anak muda. Dari waktu ke waktu, penggemar baru aktivitas ini kian banyak seperti jamur di musim hujan. Banyak diantaranya terpengaruh oleh media-media sosial yang dewasa ini makin berkembang pesat.

Semakin banyaknya para travelers yang mengunggah foto dan cerita petualangan mereka di media sosial, membuat orang-orang yang sebelumnya awam terhadap kegiatan mendaki gunung, tiba-tiba menjadi tertarik untuk mencoba memulai petualangannya sendiri, karena terkesima melihat media berupa foto keindahan alam dan cerita-cerita menarik unggahan temannya. Wajar saja, dengan keindahan alam yang ada di gunung-gunung tinggi, mendaki menjadi kegiatan yang sangat menarik bagi mereka yang memerlukan liburan untuk refreshing, serta dalam rangka mencari tempat berfoto-foto ria untuk diunggah ke media sosial.

Untuk para pendaki yang baru mulai menggemari kegiatan ini, sejumlah informasi mengenai pendakian adalah hal yang paling dibutuhkan. Bagi mereka yang punya kawan seorang pendaki yang telah malang melintang di dunia petualangan, hal ini tentunya tak akan menjadi masalah, karena segala informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan kegiatan mendaki gunung bisa langsung ditanyakan pada temannya tersebut. Nah bagi kawan-kawan pemula yang bingung mencari informasi, ataupun malu untuk sekedar bertanya, jangan cemas, kali ini penulis akan memberikan beberapa informasi tentang tips mendaki gunung untuk pendaki pemula. Mungkin ulasan ini tidak terlalu detail dan lengkap, namun kami rasa akan cukup untuk sebagai bekal dasar pengetahuan untuk memulai pendakian pertama anda. Silahkan simak dan pahami dengan baik setiap tips di bawah ini..

Pelajari Tujuan Pendakian

Hal yang harus anda lakukan pertama kali adalah mencari sebanyak-banyaknya informasi mengenai tempat tujuan pendakian anda. Yang paling utama adalah informasi mengenai tingkat kesulitan medan yang akan dilalui. Jika tempat tujuan anda memiliki medan yang cukup berat, pertimbangkanlah untuk mencari tujuan alternatif dengan medan yang lebih ramah bagi pendaki pemula. Namun jika anda tetap ngotot ingin menuju ke tujuan awal anda, persiapkanlah diri dengan baik, latihlah fisik anda, persiapkan peralatan pendukung yang berkualitas, dan ajak teman anda yang punya cukup pengalaman mendaki gunung, agar pendakian pertama anda berjalan dengan aman, lancar, dan selamat hingga kembali pulang ke rumah.

Persenjatai Dirimu dengan Peralatan Berkualitas

Peralatan mendaki gunung yang berkualitas memang memiliki harga yang tak murah. Namun, dengan peralatan yang berkualitas, pendakian yang anda lakukan akan berjalan dengan aman dan lancar (kecuali ada kecelakaan akibat faktor alam yang tak diduga). Persiapkan peralatan yang sesuai, dari mulai peralatan dasar seperti pakaian dan ransel, hingga peralatan penting lainnya seperti tenda, alat masak, alat penerangan, dll. Usahakan untuk memakai peralatan yang memang khusus untuk pendakian. Misalnya sepatu, sehari-hari anda pasti banyak menggunakan sneakers, sepatu jenis ini tak akan bermasalah jika medan yang akan anda lalui datar-datar saja, namun kebanyakan gunung pastinya dipenuhi dengan tanjakan-tanjakan yang akan membuat sneakers anda tak akan berguna. Untuk mengetahui apa saja yang perlu dibawa, selengkapnya baca di daftar perlengkapan mendaki gunung.

Cek dan Pelajari Perkiraan Cuaca


Cuaca memang merupakan hal yang tak dapat ditebak di alam pegunungan, namun dengan mengetahui perkiraan cuaca, setidaknya kamu akan dapat mempersiapkan strategi untuk kemungkinan terburuk dari perkiraan cuaca yang ada. Misalnya saat sedang musim hujan, anda dapat mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk mendaki gunung saat hujan. Jika sedang kemarau, siapkan pelindung kulit dan muka kamu dari debu-debu yang pasti bakal banyak berterbangan di sepanjang jalur pendakian. Namun terlepas apapun musimnya, kamu perlu selalu siap untuk menghadapi hujan kapanpun dimanapun, karena cuaca di gunung sering berubah-ubah tanpa bisa kita kira-kira.


Bawa Snack Bergizi dan Air yang Cukup

Dehidrasi merupakan musuh utama saat pendakian. Pastikan kebutuhan cairan tubuh anda selalu tercukupi dengan baik, saat cuaca sangat panas, usahakan untuk selalu minum setiap kali tubuh anda merasa haus, jangan memaksakan diri saat dehidrasi menyerang, akibatnya bisa sangat fatal untuk tubuh anda. Selain itu, sempatkan mengisi perut dengan snack batangan bergizi saat anda sedang beristirahat, hal ini akan menambah energi yang dibutuhkan tubuh anda terus untuk berjalan. Lebih baik membawa bahan makanan dan air sedikit lebih banyak, daripada anda kelaparan di tengah hutan. Untuk mengetahui seberapa banyak persediaan air yang harus anda bawa, baca disini.

Jangan Lupa Pemanasan

Sebelum memulai pendakian, usahakan untuk terlebih dahulu melakukan pemanasan pada otot-otot anda, terutama otot kaki. Saat mulai berjalan, jangan paksakan tubuh anda untuk langsung berada pada ritme berjalan yang cepat, berjalanlah secara perlahan, lambat-lambat saja diawal agar otot-otot tubuh anda tidak kaget dan mengalami kram atau cedera lainnya.

Lindungi Persendian Kamu

Hal ini sangat penting dilakukan, terutama saat perjalanan turun gunung. Jangan memaksakan berlari dan melompat-lompat agar cepat melewati jalur, hal ini sangat beresiko menimbulkan cedera pada lutut atau ankle anda. Cobalah untuk sedikit memperlambat langkah anda, fokus pada jalur, pelan tapi pasti. Pertimbangkan juga untuk membawa tongkat hiking sebagai alat bantu. Persendian merupakan bagian vital yang perlu kamu jaga dengan baik, karena jika sendimu mengalami cedera yang cukup parah, hampir dapat dipastikan kamu tak akan mampu untuk melanjutkan perjalanan, dan tentunya bakal merepotkan teman-teman seperjalananmu yang mau tak mau harus siap sedia menolong. Memang di beberapa gunung, ada para volunteer yang siap memberikan pertolongan manakala ada kecelakaan, namun alangkah lebih baik jika kamu menjaga dirimu sendiri dengan baik, sehingga tak akan merepotkan siapapun.

Jangan Mendaki Sendirian


Bagi anda pendaki pemula, diharapkan untuk tidak mendaki secara solo dulu. Usahakanlah untuk memulai pendakian pertama anda bersama grup, baik grup dengan anggota sedikit ataupun banyak orang. Jangan so' berani, gunung bukan tempat yang bisa kamu remehkan, sayangi dirimu, hargai nyawamu.

Hargai dan Hormati Alam sepanjang Jalur Pendakian

Ikutilah jalur yang telah tersedia. Jangan merusak pepohonan di sekitarnya, hargailah alam. Jika tidak terpaksa, jangan coba-coba untuk membuat jalur baru. Selain merusak kelestarian pepohonan yang ada, membuat jalur baru sangat beresiko membuat anda tersesat di hutan.

Hindari Hewan dan Tanaman Beracun

Pelajari tanaman-tanaman beracun yang dapat merugikan anda, dan hindari saat sedang melakukan pendakian. Tetap jaga jarak dengan hewan yang berpotensi membahayakan keselamatan anda, hargai mereka, jangan sekali-sekali mengganggunya dengan berusaha untuk tetap menghindar dari bertemu langsung.

Mulai dengan Gunung yang Ramah

Lihat dan ukurlah diri anda, perhatikan batas kemampuan fisik anda, cobalah untuk memulai dengan pendakian ringan. Saat anda mulai percaya diri dan kemampuan fisik anda telah memadai, barulah cari tantangan pendakian dengan medan yang lebih berat.

Belajar tentang Konservasi Alam


Yang terakhir dan yang paling penting, hargai dan hormati alam liar tempat anda mendaki, dengan tidak merusaknya dan selalu menjaga kelestariannya. Jangan mengotori alam dengan coretan-coretan alay, bawa selalu plastik untuk menampung sampah anda, dan bawa kembali sampah yang anda hasilkan. Jika tidak terpaksa, jangan menebang pohon hanya sekedar untuk bahan bakar api unggun, penebangan pohon sangat merusak ekosistem hutan, api yang dihasilkan juga sangat berbahaya mengundang kebakaran. Sebagai pendaki yang banyak beraktivitas di alam bebas, sudah sewajarnya kita memberikan feedback yang baik terhadap alam itu sendiri dengan menjaga kelestariannya. Lindungi dan cintai alam raya, jangan malah mengotori atau merusaknya.

Itulah beberapa tips mendaki gunung untuk para pendaki pemula yang dapat penulis bagikan, informasi lainnya yang kawan-kawan butuhkan dapat dicari dari sumber-sumber lain yang lebih relevan. Semoga bermanfaat, Salam Lestari!

Baca juga : 7 alasan kenapa kamu harus coba mendaki gunung, 7 kesalahan yang sering dilakukan pendaki pemula, 7 kemampuan yang harus dimiliki pendaki gunung, dan banyak tips-tips menarik lainnya.

Surga Dunia : Gunung Bromo


Bromo terkenal sebagai salah satu gunung dengan panorama alam paling indah di Indonesia, bahkan dunia. Pesona landscape bromo yang indah menjadikan tempat ini sebagai tempat paling fotogenik di dunia. Keunikan wilayah yang termasuk ke dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini adalah padang pasir laut yang berada di ketinggian 2.392 mdpl seluas 5.250 hektar. Dan yang paling diburu para wisatawan adalah pemandangan sunrise/matahari terbit yang tak ada duanya di muka bumi ini. Menjelang pagi, wisatawan berbondong-bondong memadati spot terbaik untuk menikmati sunrise gunung Bromo.


Suhu udara di kawasan gunung Bromo berkisar antara 3-20 derajat celsius, namun kadang juga mencapai suhu sangat rendah dibawah nol derajat, maka dari itu, persiapkanlah jaket super tebal untuk melindungi tubuh anda dari sengatan udara super dingin Gunung Bromo. Untuk berwisata jalan-jalan, dapat dilakukan dengan jalan kaki atau menyewa kuda. Untuk melihat kawah, telah tersedia tangga yang nyaman untuk didaki.

Untuk sampai ke Bromo, anda dapat terbang dengan pesawat dari bandara internasional Juanda, Surabaya, atau Sriwijaya Air yang terbang 2 kali sehari dari Jakarta menuju Malang. Setelah itu, perjalanan dapat dilanjutkan dengan memesan travel agent, atau mengendarai mobil dengan rute Surabaya-Pasuruan-Wonokitri-Gunung Bromo. Perjalanan ini menghabiskan waktu sekitar 2-3 jam.
Dan terakhir, jangan lupa untuk membawa kamera dengan cadangan baterai yang prima, karena akan banyak hal-hal indah yang dapat anda abadikan di gunung nan cantik ini.

Kamis, 27 November 2014

Menikmati Momen Tahun Baru dari Puncak Gunung


Perayaan pergantian tahun merupakan salah satu momen yang ditunggu oleh banyak orang. Biasanya masyarakat berbondong-bondong memadati pusat-pusat perkotaan guna merayakan momen yang datang sekali dalam setahun ini. Kembang api diluncurkan, terompet bersahut-sahutan, konser-konser musik digalakan demi memeriahkan momen pergantian tahun. Akan tetapi cara merayakan seperti itu rasanya terlalu umum dan lazim dilakukan banyak orang. Sebenarnya ada banyak cara lain yang dapat anda coba untuk menikmati momen spesial satu ini, salah satunya adalah dengan mendaki dan menikmati momen tahun baru dari puncak gunung. Bagi para pendaki, hal ini tentunya menjadi salah satu agenda wajib mendaki gunung bagi mereka setiap tahunnya.


Sebenarnya, tak berbeda jauh dengan di kota, pada momen tahun baru, gunung-gunung tinggi di Indonesia biasanya kebanjiran pengunjung. Para pendaki berbondong-bondong menapak menuju puncak sehari atau beberapa hari sebelum hari pergantian tahun. Hal ini terjadi karena memang ada sesuatu yang spesial dengan perayaan tahun baru di puncak gunung. Salah satu hal yang paling spesial adalah dengan menikmati sunrise pertama tahun baru dari ketinggian puncak gunung. Keindahan sunrise dari puncak gunung tak perlu diragukan lagi, apalagi sunrise pertama di tahun baru, tentunya hal yang sangat baik untuk dinikmati sebelum mengarungi tahun baru yang panjang. Saat itu dapat dijadikan momen berdoa untuk resolusi tahun baru kita.


Namun, jika anda mendaki gunung yang cukup tinggi, jangan berharap dapat melihat luncuran kembang api yang indah pada malam pergantian tahun, karena anda hanya akan melihat cahaya-cahaya kecil diatas kota saat dilihat dari ketinggian puncak. Diharapkan juga untuk tidak membawa kembang api, mengingat bahaya kebakaran yang ditimbulkan. Cukup nikmati keheningan alam saja, sambil merenung lakukan evaluasi diri menjelang tahun yang baru, agar kita dapat menjadi lebih baik di tahun yang akan datang. Salam Lestari!

Rumah Sang Naga : Pulau Komodo


Pulau Komodo terletak di kepulauan Nusa Tenggara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau ini merupakan salah satu pulau paling spesial yang ada di Indonesia, karena merupakan rumah/habitat dari salah satu hewan endemik Indonesia yang paling terkenal di dunia, yakni komodo, kadal terbesar dunia. Selain itu, kawasan ini juga terkenal sebagai tujuan wisata diving, karena keindahan panorama bawah lautnya yang kaya akan keanekaragaman hayati. Luas pulau ini sekitar 390 km persegi, dengan bentang alam mayoritas berupa padang savana. Pulau ini dihuni kurang lebih sekitar 2000 orang penduduk pribumi. Pulau Komodo termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Komodo. 

Keindahan alam pulau komodo, serta keberadaan kadal terbesar di dunia membuat pulau ini populer sebagai tujuan wisata bagi para wisatawan lokal maupun internasional. Bahkan beberapa waktu lalu, pulau ini sempat akan masuk nominasi sebagai salah satu keajaiban dunia. Selain komodo, pulau ini juga dihuni berbagai hewan liar seperti kerbau, rusa, burung kakatua, musang, dan kera. Kegiatan hiking sangat cocok untuk dilakukan di pulau nan indah ini, namun tentunya harus dibarengi dengan pemandu profesional untuk mencegah hal-hal yang berbahaya saat berhadapan langsung dengan komodo sang naga. Pulau komodo juga telah termasuk kedalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.


Ada banyak cara untuk dapat menuju ke pulau komodo. Cara termudah adalah dengan membeli paket-paket wisata dengan berbagai pilihan yang banyak disediakan agen-agen perjalanan. Akses transportasi menuju pulau ini dapat dilalui melaui jalur darat, laut, dan udara. Jalur darat menyediakan bus dari bali menuju labuan bajo, untuk jalur laut ada banyak kapal berlayar dari tanjung benoa bali menuju labuan bajo namun dengan waktu relatif lama yakni perlu 1 hari perjalanan laut. Untuk jalur udara, anda dapat menggunakan pesawat dari denpasar menuju labuan bajo. Dari labuan bajo sendiri perlu menggunakan kapal ferry untuk menyebrang ke pulau komodo.

Rabu, 26 November 2014

7 Gunung Tertinggi di Indonesia

Gunung Tertinggi di Indonesia - Indonesia merupakan negara kepulauan yang berada di cincin api dunia. Letaknya yang berada di pertemuan dua sirkum yakni pasifik dan mediterania membuat Indonesia dipenuhi dengan gunung-gunung tinggi yang banyak diantaranya merupakan gunung api sangat aktif. Banyaknya gunung merupakan sebuah berkah tersendiri bagi negara kita, dengan kesuburan tanah yang dihasilkan oleh gunung api. Namun di lain sisi, terdapat bahaya yang sangat mengancam dengan banyaknya gunung api aktif yang sewaktu-waktu dapat menghasilkan letusan yang dahsyat.

Kali ini, penulis akan membahas 7 gunung tertinggi di Indonesia, yang tersebar di berbagai pulau-pulau besar dan kecil di wilayah nusantara ini. Gunung mana saja yang merupakan gunung tertinggi di Indonesia, ini dia pembahasan singkatnya.

Puncak Jaya [Papua]


    Puncak Jaya atau dikenal juga dengan nama Cartenz Pyramid merupakan puncak tertinggi di Indonesia dan Oseania. Puncak Jaya memiliki ketinggian 4.884 mdpl, tergabung dalam barisan Sudirman dengan beberapa puncak tinggi lainnya, yakni Puncak Cartenz Timur (4.808 mdpl), Sumantri (4.870 mdpl), dan Ngga Pulu (4.863 mdpl). Puncak tertinggi Indonesia ini terletak di Papua.

    Gunung Kerinci [Sumatera]


      Kerinci adalah gunung berapi tertinggi di Indonesia. Gunung ini merupakan gunung tertinggi di Indonesia di luar pulau papua. Kerinci terletak di provinsi Jambi pulau Sumatra. Ketinggian gunung ini mencapai angka 3.805 mdpl. Kerinci juga merupakan rumah bagi beberapa hewan terancam punah, yakni harimau sumatra dan badak sumatra.

      Gunung Rinjani [Lombok]


        Rinjani merupakan salah satu gunung tertinggi di Indonesia yang berada di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ketinggiannya yang mencapai angka 3.726 mdpl menjadikan Rinjani sebagai gunung api tertinggi kedua di Indonesia setelah gunung Kerinci. Rinjani memiliki pemandangan alam indah dengan danau Segara Anakan yang berada di kawasan gunung ini.

        Gunung Semeru [Jawa]



          Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di pulau Jawa. Ketinggianya yang mencapai angka 3.676 mdpl menjadikan semeru termasuk salah satu gunung tertinggi di Indonesi. Pemandangan alamnya yang indah, khususnya danau Ranu Kumbolo menjadikan gunung ini salah satu destinasi pendakian paling diminati.

          Gunung Latimojong [Sulawesi]



            Gunung Latimojong merupakan gunung tertinggi pulau Sulawesi. Memiliki ketinggian puncak 3.680 yang berada di puncak Rantemario. Dengan tinggi yang menjulang itu, gunung ini menjadi salah satu gunung tertinggi di Indonesia.

            Gunung Binaiya [Maluku]



              Gunung Binaiya adalah gunung tertinggi di kepulauan Maluku, Indonesia Timur. Tinggi puncaknya mencapai 3.072 mdpl. Gunung ini berada di Pulau Seram. Gunung ini merupakan salah satu gunung dengan topografi paling menonjol di dunia.

              Gunung Bukit Raya [Kalimantan]


                Puncak tertinggi pulau Kalimantan sebenarnya berada di gunung Kinabalu, dikarenakan gunung itu masuk di wilayah Malaysia, Bukit Raya menjadi puncak tertinggi Kalimantan wilayah Indonesia. Bukit Raya terletak di Kabupaten Katingan Kalimantan Tengah. Kawasan sekitar Bukit Raya merupaka kawasan Cagar Alam.

                Itulah 7 gunung tertinggi di Indonesia. Penulis mengambil data dari puncak tertinggi setiap wilayah pulau atau kepulauan yang ada di Indonesia. Jika mengurut berdasarkan ketinggian, tanah papua jelas menguasai puncak-puncak tertinggi di Indonesia, dengan pegunungan Jayawijaya yang menjulang dan memiliki berbagai titik tertinggi. Semoga sedikit informasi ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan pembaca, salam lestari!

                Baca juga :
                7 Gunung tertinggi di Jawa
                7 Gunung tertinggi di Sumatera
                7 Gunung tertinggi Dunia

                Mengenal Pendaki Legendaris Dunia : Reinhold Messner


                Untuk menambah pengetahuan dan wawasan kita tentang dunia petualangan, kali ini penulis akan membahas salah satu pendaki legendaris dunia, yakni Reinhold Messner. Dengan berbagai prestasi pendakian di Everest dan puncak-puncak lainnya di dunia, Reinhold dikenal sebagai pendaki terbesar dalam sejarah. Ia merupakan seorang italiano yang lahir di Brixen (Bressanone) Italia. Reinhold Messner telah mengenal pendakian sejak dini, saat ia sering diajak ayahnya mendaki pegunungan Alpen yang cukup ekstrem. Ditempa oleh pegunungan batu Alpen membuat Reinhold menjadi seorang pendaki hebat yang bahkan telah memulai pendakiannya di sekitar Alpen pada umur belasan tahun. Prestasi paling fenomenal yang pernah ia torehkan adalah dengan menjadi pendaki solo pertama yang menaklukkan puncak Everest tanpa bantuan tabung oksigen tambahan. Selain itu, Reinhold messner juga merupakan seorang penulis yang cukup aktif, ia menulis setidaknya sebanyak 63 judul buku, yang beberapa diantaranya telah diterjemahkan ke banyak bahasa asing.



                Bersama saudaranya Gunther, Reinhold telah banyak menaklukkan puncak-puncak di Eropa, dan bahkan dunia. Pada saat umurnya menginjak angka 20 tahunan, dia dan saudaranya merupakan pasangan pendaki terbaik di daratan Eropa. Seiring berjalannya waktu, prestasi demi prestasi pendakian terus ditorehkan Reinhold sebagai pendaki solo. Dia telah menaklukkan puncak-puncak tertinggi dunia seperti Everest, Manaslu, Gasherbrum I, K2, Shishapangma dan banyak puncak tertinggi lainnya. Dengan segala prestasi dan sumbangsihnya terhadap dunia pendakian, rasanya Reinhold Messner sangat layak dinobatkan sebagai pendaki legendaris terbesar di dunia.

                Selasa, 25 November 2014

                Keindahan Tanah Papua : Lembah Baliem


                Lembah Baliem atau dikenal juga dengan nama Grand Baliem Valley merupakan sebuah lembah yang berada di kawasan pegunungan Jayawijaya Papua. Keindahan alam Lembah Baliem merupakan salah satu daya tarik yang banyak mengundang para wisatawan untuk berkunjung ke lembah ini. Berada di ketinggian sekitar 1600 meter dari permukaan laut membuat udara di sini menjadi sejuk, pada malam hari suhu udara dapat mencapai 10-15 derajat celcius. Lembah ini didiami oleh suku Dani, tepatnya berada di Desa Wosilimo, 27 km jauhnya dari Kota Wamena. Selain itu, suku-suku lainnya juga mendiami lembah ini, diantaranya suku Yali dan Suku Lani.

                Kawasan lembah ini memiliki panjang kurang lebih 80 km, dengan lebar mencapai 20 km dengan jumlah populasi manusia sekitar 100.000 jiwa. Lembah ini tak sengaja ditemukan oleh zoologi Richard Archbold saat melakukan ekspedisi pertanian dari Papua Nugini pada tahun 1938. Secara bertahap kemudian lembah nan indah ini dibuka secara terbatas untuk pariwisata, dengan acara yang sangat menarik yakni Festival Lembah Baliem.
                Festival Lembah Baliem merupakan acara perang antar suku yang mendiami lembah ini sebagai lambang kesuburan dan kesejahteraan, namun tenang saja, perang di sini tentunya bukan merupakan perang brutal layaknya perang yang sebenarnya, perang antar suku ini hanya merupakan formalitas saja sebatas perayaan atas kesuburan dan kesejahteraan Lembah Baliem. Saat festival ini berlangsung, siapkanlah kamera anda dengan baik, karena akan banyak momen unik yang sangat bagus untuk diabadikan. Jika ingin berfoto dengan penduduk lokal dengan pakaian adatnya yang unik, mintalah dengan sopan. Festival ini berlangsung selama 3 hari setiap bulan Agustus.


                Untuk mencapai Lembah Baliem, akses transportasinya cukup sulit, karena lokasi lembah yang cukup terpencil, dan minimnya infrastruktur yang memadai di bumi papua. Pertama, anda perlu menuju Jayapura dahulu, kemudian menuju ke Wamena lewat satu-satunya jalur yang memungkinkan, yaitu jalur udara. Karena satu-satunya akses menuju Wamena adalah melalui jalur udara, maka jangan kaget jika harga barang-barang dan makanan di sini super mahal.

                Tips Mendaki saat Musim Hujan


                Mendaki gunung kini telah menjadi salah satu kegiatan favorit banyak orang, khususnya para kamu muda yang senang berpetualang. Bagi para pecinta pendakian, hasrat untuk berpetualangan di alam liar selalu menggebu di setiap waktu. Namun kadangkala, hasrat untuk berpetualang ini mengalami hambatan karena faktor alam yang tak bisa dihindarkan, salah satunya adalah cuaca buruk yang sering terjadi di tengah musim penghujan. Seorang petualang sejati tentunya tak akan gentar menghadapi hambatan seperti ini, karena jika disikapi dengan baik, setiap hambatan pasti punya solusi untuk ditangani.

                Untuk membantu kamu menangani berbagai kondisi sulit dalam pendakian di tengah musim penghujan, Blue Tripper akan coba membagikan beberapa tips yang mungkin akan bermanfaat untuk diterapkan.

                Pilihlah tujuan pendakian dengan bijak

                Jangan memaksakan diri memilih gunung yang memiliki jalur berbahaya untuk dilalui saat musim hujan (misalnya daerah rawan longsor dan banjir). Jangan egois termakan oleh ambisi menaklukan alam, pendaki yang baik pasti tahu bahwa keselamatan diri adalah prioritas paling utama.

                Pastikan semua peralatan dalam keadaan siap tempur

                Cek kondisi setiap peralatan yang akan kamu andalkan di tengah pendakian, terutama tenda yang akan kamu bawa. Pastikan tidak ada kebocoran pada bagian cover terluar yang akan bersentuhan langsung dengan air hujan. Kebocoran pada alas tenda juga harus dihindari jika tak ingin tidur dalam genangan air.

                Pantau perkiraan cuaca terbaru

                Cek selalu perkiraan cuaca terkini, jika kondisi hujan sangat buruk (badai), jangan ragu untuk membatalkan atau menunda pendakian, lebih baik sedikit kecewa daripada menyesal nantinya.

                Kenali gunung yang akan dituju

                Jika tetap ingin menuju ke tempat pendakian idaman kamu, pelajari baik-baik informasi jalur pendakian yang ada, hindari jalur-jalur dengan potensi bahaya yang besar, cari jalur alternatif yang lebih aman.

                Gunakan sepatu atau sandal anti-slip

                Hujan akan membuat jalur pendakian menjadi sangat licin, dengan sepatu atau sandal anti-slip berkualitas bagus, kamu tak akan mudah terpeleset saat melewati jalur-jalur yang licin.

                Gunakan peralatan waterproof

                Pilihlah jas hujan atau jaket waterproof yang berkualitas bagus dan telah benar-benar teruji. Menjaga kondisi tubuh tetap kering adalah salah satu hal paling penting dalam pendakian di tengah hujan. Gunakan juga coverbag untuk melindungi keril yang kamu bawa. Lindungi berbagai barang yang tak boleh basah dengan drybag atau kantong plastik.

                Jika tak punya peralatan waterproof, cobalah untuk menikmati hujan

                Mendaki sambil berbasah-basah kehujanan bisa sangat mengasyikkan jika kamu tahu cara terbaik untuk menikmatinya. Namun perhatikan juga kondisi tubuh, jika tubuh kamu tak kuat menahan dingin dari basah air hujan, jangan memaksakan untuk bermain hujan-hujanan. Hipotermia sangat rentan menyerang saat tubuh kamu basah dan kedinginan.

                Bawalah tali dan survival kit

                Tali atau webbing akan sangat berguna saat kamu harus terpaksa harus menghadapi medan atau kondisi yang sangat buruk. Survival kit yang juga berisi peralatan P3K akan sangat menolong saat tiba-tiba mengalami kecelakaan.


                Mendaki saat musim hujan bisa jadi pengalaman yang seru dan tak terlupakan, namun jangan lengah dan mengabaikan pentingnya persiapan, karena saat musim hujan, ancaman bahaya bisa meningkat.
                Selalu utamakan keselamatan dalam setiap pendakian, jangan lupa untuk selalu menjaga kelestarian alam dengan tidak meninggalkan sampah hasil pendakian. Semoga bermanfaat, salam lestari!


                Senin, 24 November 2014

                Tips Memilih Sepatu Gunung



                Tips Memilih Sepatu Gunung - Sebelumnya, beberapa peralatan untuk pendakian seperti baju dan celana lapangan, kompor lapangan, serta ransel telah disajikan dalam pembahasan terdahulu. Selain itu, karakteristik sepatu gunung yang baik juga telah sedikit dibahas dalam materi peralatan dasar pendakian. Untuk melengkapi bahasan mengenai peralatan pendakian, kali ini penulis akan memberikan sedikit informasi mengenai tips memilih sepatu gunung yang baik.

                Sepatu merupakan peralatan dasar yang sangat vital kegunaannya dalam kegiatan pendakian. Karena modal utama dalam transportasi atau pergerakan kita saat mendaki adalah kedua kaki kita yang membutuhkan pelindung agar terhindar dari berbagai ancaman, seperti cedera yang diakibatkan medan terjal berbatu yang kerap dijumpai dalam sebuah pendakian. Fungsi lain dari sepatu adalah sebagai pakaian bernilai estetika yang dapat membuat penampilan kita saat mendaki akan terlihat macho dan keren (dengan catatan kita memakai sepatu yang memiliki tampilan luar bagus).
                Saat ini, sangat banyak model dan jenis sepatu gunung yang tersedia di pasaran, itu memberi keuntungan pada kita dengan banyaknya pilihan, namun di lain sisi akan membuat kita sangat bingung untuk menentukan pilihan mana sepatu terbaik yang layak kita beli. Untuk memilih sepatu gunung yang baik (dinilai dari segi fungsi utama sebagai pelindung kaki dan fungsi estetikanya), kita perlu memperhatikan dengan baik berbagai aspek yang ada dalam sepatu gunung yang akan kita pilih. Beberapa hal yang perlu kita perhatikan untuk memilih sepatu gunung antara lain:

                1. Pikirkan baik-baik medan seperti apa yang akan anda lalui dalam pendakian yang anda lakukan, pikirkan kemungkinan medan paling buruk yang akan dihadapi, sehingga kita akan dapat menentukan sepatu gunung seperti apa yang kita butuhkan untuk menghadapi medan yang akan kita lalui itu.

                2. Pilihlah ukuran yang benar-benar pas dengan kaki anda, terlalu kecil akan sangat menyakitkan untuk dipakai, terlalu loggar akan mengganggu pergerakan dinamis anda. *Tambahan advice dari pengunjung : Namun ukuran yang terlalu pas nampaknya akan membuat ujung jari anda kesakitan karena tekanan saat turun gunung, usahakan memilih sepatu dengan ukuran yang sedikit longgar, agar memberi ruang lebih untuk ujung kaki anda dalam menahan tekanan saat turun gunung. 

                3. Perkirakan berat beban yang akan anda bawa saat pendakian, semakin berat beban yang akan anda bawa, semakin baik juga kualitas sepatu yang anda butuhkan guna mendukung perjalanan pendakian anda.

                4. Pertimbangkan untuk memilih sepatu yang cukup ringan. Meski harganya mungkin lebih mahal, namun pengurangan beban dari sepatu ini akan sangat membantu kelancaran perjalanan anda.

                5. Pertimbangkan juga bahan dari sepatu, sepatu dengan bahan full kulit memiliki keunggulan kuat, tahan banting, anti air, dan breathable (memiliki sirkulasi udara baik), namun memiliki berat yang cukup lumayan. Sementara sepatu dengan bahan campuran kulit dan karet sintetis memiliki berat yang lebih ringan, namun kekuatannya tak lebih baik dari sepatu kulit.

                6. Jangan terpaku oleh harga, belum tentu sepatu dengan harga mahal memiliki kualitas lebih baik. Yang terpenting adalah kenyaman di kaki anda, jangan malu untuk mencoba dan bertanya-tanya saat sebelum membeli, agar anda benar-benar mendapat sepatu paling ideal yang anda butuhkan.


                Itulah beberapa tips memilih sepatu gunung yang dapat penulis berikan. Telitilah sebelum membeli, jangan memilih dengan asal, karena penggunaan sepatu ini untuk jangka waktu yang lumayan panjang. Pilihlah dengan bijak dan sesuai kebutuhan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kawan-kawan semua..

                Puncak Tertinggi Pulau Jawa : Gunung Semeru


                Siapa yang tak kenal gunung yang satu ini, beberapa waktu lalu popularitasnya meroket gegara sebuah novel yang kemudian diangkat menjadi film dengan judul sama, yakni 5 cm. Semeru dengan puncak legendarisnya Mahameru menjadi trending topic berkat 2 karya seni tersebut, efeknya jelas banyak masyarakat yang tadinya awam dengan kegiatan pendakian, mendadak berbondong-bondong ingin mendaki gunung ini karena tergila-gila dengan keindahan alam dan tantangan gunung yang satu ini. Positifnya, Semeru kebanjiran pendaki baru yang menjadi ladang pencaharian untuk masyarakat setempat, namun mirisnya, efek negatif yang ditimbulkan sangat mengancam kelestarian alam Semeru, ekosistem kawasan Taman Nasional ini terganggu dengan ulah para pendaki awam yang tak paham konservasi, serta sampah bawaan pendaki yang makin menggunung tinggi di gunung nan indah ini.


                Gunung Semeru adalah gunung berapi tertinggi pulau Jawa, dengan puncak legendarisnya Mahameru berada pada ketinggian 3.676 mdpl. Kawah yang berada di puncak gunung ini dinamakan Jonggring Saloko. Pada tahun 1913 dan 1946, kawah ini memiliki kubah yang menambah ketinggian Semeru menjadi 3.744,8 mdpl. Hingga akhirnya pada akhir November 1973, di sebelah selatan, kubah ini mendobrak tepi kawah menyebabkan aliran lava mengarah ke sisi selatan meliputi daerah Pronojiwo dan Candipuro di Lumajang. Semeru termasuk kedalam 2 wilayah administratif, yakni Malang dan Lumajang. Gunung ini termasuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).


                Jalur pendakian puncak tertinggi pulau jawa ini biasanya ditempuh lewat Desa Ranu Pane. Untuk menuju ke Ranu Pane dapat melalui Malang atau Lumajang. Dari terminal kota malang tinggal menaiki angkutan umum menuju desa Tumpang. Dilanjutkan dengan menaiki Jeep atau truk sayuran menuju Ranu Pane. Di desa ini terdapat pos pemeriksaan, warung-warung kecil, dan tempat penginapan, atau jika tak keberatan, pendaki bisa bermalam di pos penjagaan. Di pos ini terdapat 2 buah danau, yakni Ranu (Danau) Pani dan Ranu Regulo. Dari desa yang terletak pada ketinggian 2.200 mdpl ini, pendakian menuju puncak mahameru dapat dilalui lewat 2 jalur, yakni via Watu Rejeng dan Gunung Ayek-ayek, kedua jalur tersebut akan bertemu di Ranu Kumbolo.

                Itulah sedikit informasi mengenai puncak tertinggi di pulau Jawa, yakni Gunung Semeru. Bagi kawan-kawan yang berminat mendaki, persiapkan diri dan perbekalan dengan baik sebelum memulai perjalanan. Selalu bersiap dengan segala kondisi terburuk yang sewaktu-waktu dapat terjadi. Tak sedikit korban tewas ditemukan di Gunung ini, hal ini terjadi karena persiapan yang kurang baik, pengetahuan yang minim, serta tidak siap menghadapi perubahan alam yang sewaktu-waktu dapat terjadi. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan seperti itu, sekali lagi persiapkan perjalanan anda dengan baik dan hati-hati. Salah satu korban tewas yang terkenal di gunung ini adalah Soe Hok Gie, aktivis mahasiswa Indonesia tahun 60-an dan salah satu pendiri Mapala UI. Semoga informasi tadi bermanfaat untuk kawan-kawan sekalian, jadilah pendaki yang mendukung segala upaya konservasi alam Indonesia, agar kelestarian gunung yang kita daki tetap terjaga. Salam Lestari!


                Minggu, 23 November 2014

                Puncak Tertinggi Sumatra : Gunung Kerinci


                Kerinci merupakan gunung api tertinggi di Indonesia. Letaknya berada di Provinsi Jambi, di barat pulau Sumatra, merupakan bagian dari gugusan pegunungan Bukit barisan yang memanjang dari utara hingga selatan pulau Sumatra. Puncaknya yang berada pada ketinggian 3.805 mdpl merupakan puncak tertinggi pulau Sumatra. Gunung ini termasuk kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, yang merupakan rumah bagi populasi harimau sumatra dan badak sumatra yang terancam punah. Selain itu, di kawasan konservasi ini terdapat bermacam flora eksotis, salah satu yang cukup langka adalah Rafflesia Arnoldi. Gunung ini memiliki kawah seluas 400 x 120 meter yang berisi air berwarna hijau. Gunung ini merupakan gunung api aktif bertipe stratovolcano, terakhir kali meletus pada tahun 2009.


                Bagi anda para pendaki, Gunung kerinci juga dibuka untuk pendakian. Jalur pendakian paling umum yang sering dilalui para pendaki adalah jalur pos Kersik Tuo yang berada di Desa Kersik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, dengan ketinggian 1400 mdpl. Jika pendakian lancar, dari jalur ini hingga puncak dapat dilalui dengan waktu tempuh satu hari perjalanan. Dari pos Kersik Tuo, perjalanan dilanjutkan ke pos R10 yang dikelola oleh pihak Taman Nasional Kerinci Seblat. Pos ini bertugas untuk mendata dan mengawasi para mendaki yang melakukan perjalanan di kawasan Gunung Kerinci.


                Itulah sedikit informasi mengenai puncak tertinggi pulau Sumatra, yakni Gunung Kerinci. Bagi anda yang tertarik untuk mendaki, silahkan lakukan petualangan anda dengan baik tanpa merusak kawasan konservasi. Jadilah pendaki yang ikut mendukung usaha konservasi, agar kelestarian alam Indonesia tetap terjaga hingga anak cucu kita kelak juga dapat menikmati keindahan alam yang ada. Salam Lestari!

                Rekomendasi Tempat Wisata Garut

                Tempat Wisata Garut - Garut merupakan sebuah kota dengan panorama yang indah di Priangan Timur, Jawa Barat. Dikelilingi banyak gunung, membuat udara kota Garut menjadi dingin dan sejuk. Selain itu, keramahan warga kota Garut juga turut menjadi daya tarik kota yang dijuluki Swiss van Java ini. Banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara datang mengunjungi kota kecil ini untuk sekedar menikmati keindahan alam yang tersedia di seantero kota Garut. Bagi kawan-kawan yang sedang mencari daerah tujuan wisata (khususnya wisata alam), rasanya kota indah ini layak untuk dikunjungi sebagai pengisi liburan anda. Untuk menambah wawasan dan informasi mengenai wisata Garut, kami akan memberikan beberapa rekomendasi tempat wisata Garut yang sangat layak untuk anda kunjungi.
                • Wisata Pegunungan
                Bagi anda para pecinta wisata alam pegunungan, Garut menyajikan beberapa tempat indah yang sangat layak untuk dijajal. Beberapa diantaranya adalah gunung yang cukup tinggi untuk didaki. Para petualangan dan pecinta alam tentunya mengenal beberapa gunung indah yang ada di Garut, diantaranya adalah Gunung Cikuray, Gunung Papandayan, Gunung Guntur, Talaga Bodas, Kawah Darajat, serta Kawah Kamojang. Bagi para pendaki yang menyukai tantangan, Gunung Cikuray dan Gunung Guntur adalah tujuan wisata Garut yang sangat menantang untuk dijajal.




                Talaga Bodas
                • Wisata Pantai
                Selain pegunungannya yang indah, Garut juga memiliki banyak pantai indah di wilayah Garut Selatan. Pantai-pantai dengan keindahan alam lautan dan beberapa situs sejarah tersedia di Garut selatan. Beberapa pantai yang sangat layak anda kunjungi diantaranya pantai Santolo, Rancabuaya, Cijeruk Indah, Karang Paranje, dan Puncak Guha.

                Santolo

                Rancabuaya

                Cijeruk Indah

                Puncak Guha

                Itulah sedikit informasi mengenai rekomendasi tempat wisata Garut yang dapat penulis berikan, semoga bermanfaat..